Selasa, 8 September 2009 06:14 WIB | Peristiwa | Politik/Hankam |
Dibaca 766 kali
(ANTARA/Muhammad Yamin)@
Timika (ANTARA News) - Sekitar 600 prajurit TNI saat ini telah tiba di Timika, Papua untuk memperkuat pengamanan areal obyek vital nasional (obvitnas) PT Freeport Indonesia (PTFI).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs Agus Rianto, Selasa mengatakan para prajurit TNI berasal dari satuan Kodam XVII Cenderawasih Jayapura ditambah satuan Lanud dan Lanal Timika serta Yonif 754 ENK Timika.
Mereka bergabung dengan jajaran Polri dalam Satuan Tugas (Satgas) Timika Amole II dengan kekuatan 1.320 personil yang akan bertugas mengamankan areal PTFI hingga tiga bulan ke depan.
"Teman-teman dari TNI akan membantu pengamanan di ring luar dan pengaturannya disesuaikan dengan tugas mereka," jelas Agus.
Agus mengatakan, situasi keamanan di areal PTFI kian kondusif. Meski begitu, aparat keamanan terus meningkatkan pengamanan guna mengantisipasi terjadi kembali aksi teror oleh kelompok bersenjata yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
"Soala apakah masih ada teror atau tidak, kita tidak bisa memastikan hal itu. Namun kami tetap mengupayakan meningkatkan pengamanan dan juga berupaya mengungkap kasus-kasus yang terjadi sebelumnya," kata Agus.
Menyangkut mobilitas kendaraan dari Timika ke Tembagapura dan sebaliknya, tetap dibatasi dengan pengawalan ekstra ketat oleh aparat keamanan.
Kendaraan yang diprioritaskan melintas terutama kendaraan pengangkut logistik untuk keberlangsungan operasional perusahaan tambang tembaga dan emas itu.
Agus kembali mngingatkan para pendulang tradisional di sepanjang aliran Kali Kabur (Sungai Aijkwa) agar menghentikan aktivitas mereka hingga situasi keamanan benar-benar pulih.
Saat ini terdapat ribuan pendulang tradisional yang tetap melakukan aktivitas mulai dari Mile 40 hingga dataran rendah di samping kota Timika.
Sebagian besar pendulang yang masih beroperasi itu merupakan warga pendatang dari luar Papua seperti Maluku, Timor, Bugis, Buton dan Bima.
Dalam rangka membahas situasi pengamanan di areal PTFI, pada Selasa petang Menko Kesra Aburizal Bakrie dijadwalkan tiba di Timika.
Aburizal direncanakan akan menggelar tatap muka dengan petinggi TNI dan Polri di Papua, Muspida Mimika, Satgas Timika Amole serta kalangan tokoh masyarakat di Timika.(*)
Sumber :Antaranews
.
Rabu, 09 September 2009
TNI Perkuat Pengamanan di Freeport
Label: Tutup Freeport
Diposting oleh JOHN WETIPO di 9/09/2009 03:49:00 AM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog List
Labels
- Aksi Tutup Freeport Di Jakarta (1)
- BEBASKAN RAKYAT PAPUA DARI CENGKRAMAN NEO-IMPERIALISME FREEPORT - Nasional - Politikana (1)
- BEM-PAPUA (1)
- Bintang Kejora Berkibar (1)
- DAP Minta Pemerintah Segera Tanggap (1)
- Demo SBY-Boediono (1)
- DEWAN PRESIDIUM PUSAT LIGA PERJUANGAN NASIONAL RAKYAT PAPUA BARAT (1)
- DOA ANAK TELANJANG (1)
- Freeport Indonesia (PTFI) (1)
- FREEPORT MERDEKA" (1)
- Gubernur Papua Kunjungi Daerah Pedalaman (1)
- HAM (1)
- HAM DI TANAH PAPUA BARAT (1)
- Hari Ini Pengamanan Bandara Timika Diperketat (1)
- JANGAN POTONG KUMIS KUCING (1)
- Judul Yang Menarik : " 64 TAHUN NKRI (1)
- Kejahatan Freeport Di Tanah Papua (2)
- Kejahatan Militer Indonesia Di Tanah Papua (1)
- Kellik kwalik (2)
- Keluarga Minta Polisi Tes Kejiwaan Simon Beanal (1)
- Konflik Antar Suku Di Timika Papua (1)
- Kontak Senjata di Perbatasan (1)
- LIGA PERJUANGAN NASIONAL RAKYAT PAPUA BARAT (LPNR-PB) (1)
- MENCARI KEBENARAN DI PAPUA BARAT (1)
- mengancam akan mengadakan demo besar-besaran untuk menutup perusahaan tambang tersebut. (1)
- Organisasi Mahasiswa Wamena Papua (1)
- PANGLIMA TPN/OPM KELLI KWALIK (1)
- Papua (1)
- Papua Merdeka (2)
- Pendidikan (1)
- Pernyataan Sikap (1)
- PNG Diminta Desak Indonesia soal Pelanggaran HAM (1)
- Politisi Demokrat: Penembakan di Freeport Alihkan Isu Lingkungan (1)
- Statemen Resmi OPM terkait insiden PT. Freeport Indonesia (1)
- Timika (1)
- Tutup Freeport (11)
- TUTUP FREEPORT DI TANAH PAPUA BARAT (4)
- Tutup Freeport Indonesia (1)
- undangan (1)
- Undangan Dan seruan (1)
0 komentar:
Posting Komentar